Recent Post

Kamis, 17 Januari 2013

Hacking



       Hacking adalah Istilah dari kegiatan menerobos program komputer milik orang/pihak lain. Hacker adalah orang yang gemar ngoprek komputer, memiliki keahlian membuat dan membaca program tertentu, dan terobsesi mengamati keamanan (security)-nya.

Hacker Dibagi Menjadi 2 :
  • Hacker Baik
  • Hacker Jahat
Pekerjaan Hacker Baik adalah memberi tahu kepada programer yang komputernya diterobos, adanya kelemahan-kelemahan pada program yang dibuat, sehingga bisa bocor, agar segera diperbaiki.
Sedangkan, Hacker Jahat menerobos program orang lain untuk merusak dan mencuri datanya.

Kerja Hacker
     Dalam suatu komunitas hacker, terdapat jenis-jenis keahlian yang berlainan. Misalnya seorang algoritma hacker mampu memecahkan masalah dengan urutan perintah yang secara mudah dikuasi olehnya.
     Ada juga hacker yang ahli dalam sistem operasi komputer, hacker yang menguasai jaringan internet ataupun hacker yang dapat memecahkan password, sandi, dan kode rahasia.

     Selain mampu menembus dan mengakses informasi yang tidak diizinkan, hacker juga mampu mencegah penyusup untuk mengutak-atik dan menyelidiki sistem mereka.
     Meskipun beberapa hacker merugikan, namun ada juga hacker yang “bermain” dengan tujuan untuk mengetahui kapasitas dirinya tanpa melakukan sesuatu yang merugikan kepentingan umum. Ada juga hacker yang direkrut untuk bekerja sama dengan pemerintah.

Dampak Hacker
     Ada hacker yang menembus sistem keamanan dengan tujuan merusak data, mencuri dokumen penting, mencuri software yang berlisensi, mencuri akun kartu kredit, dan aktivitas ilegal lainnya. Oleh karena itu, pemerintah dan instituti penting harus beradaptasi dengan kasus kriminal berbasis kemajuan teknologi.
    Salah satu caranya adalah dengan merekrut hacker di pihak mereka. Selain itu juga, dengan mengadakan pelatihan agar para pegawai-pegawai pemerintahan tidak gagap teknologi.

Pencegahan
     Kita dapat berhati-hati terhadap serangan hacker. Misalnya dengan menginstal firewall dan waspada ketika mengakses website di internet yang menggunakan data pribadi Anda. Pelajari cara dan pilihan menggunakan jaringan internet.

    Walaupun cepat, bukan berarti jaringan internet Anda aman dari serangan hacker. Hacker selalu meningkatkan kemampuannya dan berkeliaran di internet untuk mencari celah yang mudah ditembus untuk memperoleh akses.
Dengan hadirnya teknologi internet, jaringan sosial, website pribadi, website perusahaan dan lain sebagainya, maka banyak sekali informasi yang bertebaran di internet. Hal ini rawan terhadap pencurian identitas. Oleh karena itu, tingkatkan kewaspadaan Anda dan batasi informasi penting hanya untuk orang-orang yang Anda kenal.

Network Security (Pengamanan Jaringan)

   Dilihat dari kata-kata nya bisa dapat di artikan network security merupakan suatu cara pengamanan pada internet. Banyak dari kita mungkin bertanya-tanya, apakah itu network security yang lebih spesifikasinya.Menurut saya personal, semua yang berhubungan dengan internet pasti mempunyai data-data perusahaan, ataupun data pribadi yang kita simpan di berbagai situs jejaring sosial dan lainnya yang tidak mungkin di lepas begitu saja tanpa adanya pengamanan yang baik. Untuk itu network security disini bekerja. Jadi lebih mudahnya diartikan secara bahasa network adalah jaringan, dan security adalah pengamanan.
Secara umum terdapat 3 kata kunci dalam konsep Network Security, yaitu:

  • Resiko tingkat bahaya
  • Ancaman
  • Kerapuhan sistem

Resiko / tingkat bahaya
Pada satu ini, kita tahu banyaknya kendala atau resiko jika pengamanan pada pengaturan internet kita tidak terlalu aman. Banyak penyusup yang dengan mudah masuk tanpa harus bersusah payah, maka dibutuhkan keahlian kita untuk mencari cara seberapa besar penyusup mampu menjebol situs keamanan kita.
Ancaman
Pada yang satu ini, sudah merupakan kekhawatiran bagi si punya situs, yaitu ancaman jika ada yang dapat masuk dengan mudahnya dan seperti memiliki otoritas seperti yang mempunyai situs ini. Maka memang di anjurkan agar kita lebih berhati-hati jika memang ada penyusup.

Kerapuhan Sistem
Dari sistem dapat juga di jebol, dengan cara mengetahui dari si pembuat keamanan internet itu sendiri, apakah dia bisa menjaga rahasia terhadap orang-orang luar yang tidak ada hubungan nya, atau juga orang tersebut berusaha mencuri dari si pembuat situs keamanan itu.

Database


    Database adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut.
   Istilah “database” berawal dari ilmu komputer. Meskipun kemudian artinya semakin luas, memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika, artikel  ini mengenai database komputer. Catatan yang mirip dengan database sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri yaitu dalam bentuk buku besar, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.
Ada beberapa perangkat untuk membuat sebuah database salah satunya adalah Database Management System (DBMS).

DBMS sendiri dibagi menjadi 2, yaitu Relational Database Management System(RDBMS) dan Overview of Database Management System (ODBMS)


Relational Database Management System  memiliki 5 jenis:

  1. Interface Drivers 
  2. SQL Engine 
  3. Transaction Engine     
  4. Relational Engine 
  5. Storage Engine 


Overview of Database Management System memiliki 4 jenis:
  1. Language Drivers 
  2. Query Engine 
  3. Transaction Engine 
  4. Storage Engine   
Macam – Macam Tipe Database:
  • Operational database
  • Analytical database
  • Data warehouse
  • Distributed database
  • End-user database
  • External database
  • Hypermedia databases on the web
  • Navigational database
  • In-memory databases
  • Document-oriented databases
  • Real-time databases
  • Relational Database

Blogroll

Friends